Alhikam Maqolah 56
Syech Ibnu Athoillah dawuh:
٥٦- اَلنُّوْرُ لَهُ الْكَشْفُ وَالْبَصِيْرَةُ لَهَا الْحُكْمُ واْلْقَلْبُ لَهُ الْاِقْبَالُ والْاِدْبَارُ.
"NUR (Cahaya ilahi ) untuk menampakan .
Bashiroh ( mata hati ) untuk menetapkan.
Qalbu (hati ) untuk menerima atau menolak.
-----++++++
Dengan CAHAYA ,yang palsu nampak palsu, yang asli nampak asli. Yang benar kelihatan benar . Yang buruk tampak buruk. Yang baik tampak baik..itulah kasyaf.
Dengan kasyaf itu ,mata hati ( Bashiroh) bisa memastikan dan menetapkan , Iman itu benar kafir itu salah. Taat itu benar ..Maksiat itu salah.
Tetapi semua keputusan itu di laksanakan atau di tinggalkan,tergantung HATI. Hatilah yang melaksanakan atau meninggalkan keputusan itu. Kalau Hati menenrima maka keputusan di jalanakan. Kalau hati menolak maka keputusan itu di tinggalkan...Contohnya, Kita yang mendapatkan cahaya ilmu tentang sedekah,jadi ngerti bahwa sedekah itu baik, kikir itu buruk.Setelah tahu , selanjutnya BASHIROH ( mata hati ) dengan ilmu itu dia menetapakn , "sedekah di tetapkan jadi amal yang harus di jalanakan.. Tetapi HATI lah yang menerima keputusan itu atau menolaknya. Kalau hati menerima maka di jalankan sedekah. Kalau hati menolak maka sedekah di di tinggalkan.
KESABARAN Sebuah cerita yang mengisahkan seorang remaja dari ekonomi lemah yang giat dan gigih dalam berusaha, semenjak dari bangku SD hingga sampai di perguruan tinggi mencari biaya sendiri dan dengan penuh ejekan atau cemoohan teman-temannya. Namun beliaunya mengadapinya dengan sabar, akhirnya Allah menjadikannya beliaunya menjadi orang sukses. Para hadirin sekalian, marilah kita saksikan pagelaran teater cilik siswa-siswi SDN ....... Dengan mengangkat cerita “ Seorang penyabar “. Dengan para pemain : 1. Ardy sebagai seorang penyabar diperankan oleh Ayub Abdurrahman Priono 2. Eka Fitria Riana sebagai Ibu Ardy 3. Muhammad fahri Muzakki sebagai guru 4. Andreas Bayu kusuma sebagai Joni 5. Thomas sahabat Joni diperankan oleh Siswo Muhammad Arif Nugroho 6. Fatimah dan Zahro sebagai sahabat Ardy diperankan oleh Sasisania Dewantari dan Laili 7. Mbah dukun diperankan oleh Fadil Hadirin yang berbahagia inilah teater cilik siswa-siswi SDN ............ disutradai oleh Ibu Khusnul Hidayat selama...
Comments
Post a Comment
TERIMA KASIH ATAS KOMENTAR ANDA.