Alhikam Maqolah 89
Syech Ibnu Athoillah dawuh :
٨٩- مَتَى أعْطاكَ أَشْهدََكَ برَّهُ. وَمَتَى مَنَعَكَ أَشْهدََكَ قهَرَهُ. فهَوُ فِي كلِّ ذَلِكَ مُتَعَرِّفٌّ إِلَيْكَ وَمُقْبِلٌ بوِجُودِ لُطْفِهِِ علَيْكَ.
"Apabila Allah memberikan karunia kepadamu, maka Dia menunjukkan karuniaNya dan belas kasih-Nya, dan apabila Allah menolak pemberian-Nya atasmu, maka Dia menunjukkan kepadamu kekuatan-Nya, maka Dia dalam semua itu memperkenalkan sifatNya kepadamu. dan menghadapkanmu kepada kelembutan kasih sayangNya. Dan pemeliharaan Nya kepadamu."
---------++++++"+++
Kewajiban bagi setiap hamba harus mengenal Tuhannya, dengan segala sifat² kebesaran-Nya. Maka siapa yg tidak mau mengenal dengan sifat Mu'thi Wahhab (pemberi) maka ia harus mau mengenal dengan sifat Mani' (menolak), Muntaqim (membalas), Qohhar (memaksa). Tetapi apabila telah mengenal hikmah Rahmat Allah, maka terasa bahwa semua itu semata-mata anugerah dari Allah kepada hamba-Nya.
Sufyan as-Tsauri bertemu dengan Abu Habib al-Badri, dan memberi salam, Abu Habib bertanya: Engkaukah Sufyan as-Tsauri yg terkenal itu? Jawabnya: Benar, semoga Allah memberkahi apa yg dikatakan orang² itu. Lalu Abu Habib berkata: Hai Sufyan, tidak ada kebaikan melainkan berasal dari Tuhan. Jawab Sufyan, Benar. Diatanya lagi:Mengapa kamu tidak suka bertemu dengan siapa yang tidak ada kebaikan kecuali pada-Nya. Hai Sufyan: Penolakan Allah kepadamu itu berarti memberikan karunia-Nya kepadamu, sebab Dia tidak menolak karena bakhil atau tidak ada, hanya Dia menolak permintaanmu karena kasih-Nya kepadamu. Hai Sufyan, Sesungguhnya aku masih suka duduk dengan engkau tapi engkau ada kesibukan"., kemudian Abu Habib menuju ke kambingnya dan membiarkan Sufyan as-Tsauri. Wallaahu a'lam
KESABARAN Sebuah cerita yang mengisahkan seorang remaja dari ekonomi lemah yang giat dan gigih dalam berusaha, semenjak dari bangku SD hingga sampai di perguruan tinggi mencari biaya sendiri dan dengan penuh ejekan atau cemoohan teman-temannya. Namun beliaunya mengadapinya dengan sabar, akhirnya Allah menjadikannya beliaunya menjadi orang sukses. Para hadirin sekalian, marilah kita saksikan pagelaran teater cilik siswa-siswi SDN ....... Dengan mengangkat cerita “ Seorang penyabar “. Dengan para pemain : 1. Ardy sebagai seorang penyabar diperankan oleh Ayub Abdurrahman Priono 2. Eka Fitria Riana sebagai Ibu Ardy 3. Muhammad fahri Muzakki sebagai guru 4. Andreas Bayu kusuma sebagai Joni 5. Thomas sahabat Joni diperankan oleh Siswo Muhammad Arif Nugroho 6. Fatimah dan Zahro sebagai sahabat Ardy diperankan oleh Sasisania Dewantari dan Laili 7. Mbah dukun diperankan oleh Fadil Hadirin yang berbahagia inilah teater cilik siswa-siswi SDN ............ disutradai oleh Ibu Khusnul Hidayat selama...
Comments
Post a Comment
TERIMA KASIH ATAS KOMENTAR ANDA.